EDUKASI HIV/AIDS PADA SISWA SMA SEBAGAI WUJUD PENINGKATAN AWARENESS TERHADAP PENYEBARAN INFEKSI HIV/AIDS
DOI:
https://doi.org/10.53625/jabdi.v2i9.4944Keywords:
HIV/AIDS. Edukasi, Pengetahuan, Pendidikan KesehatanAbstract
Penularan HIV/AIDS dapat melalui hubungan seks yang bebas seperti berganti pasangan, tidak menggunakan alat kontrasepsi atau melakukan hubungan seks di bawah umur atau masih remaja.. Pendidikan seks sejak dini sebenarnya harus sudah diberikan kepada anak-anak atau bahkan remaja. Tujuan kegiatan ini untuk meningkatkan pengetahuan remaja tentang penularan penyakit HIV/AIDS. Kegiatan berlangsung pada 2 Desember 2022 di Aula Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unismuh. Peserta seminar terdiri dari 144 siswa SMA Muhammadiyah Makassar. Kegiatan ini melibatkan 2 orang narasumber yang menjelaskan tentang pencegahan dan penyebaran penyakit HIV/AIDS. Berdasarkan hasil survei, 29% siswa belum mengetahui tentang apa aitu HIV/AIDS. Pada tahap seminar, dilakukan dengan dengan diskusi dan tanya jawab.
References
Sharp PM, Hahn BH. Origins of HIV and the AIDS pandemic. Cold Spring Harb Perspect Med. 2011 Sep;1(1):a006841.
Goebel FD. [Clinical manifestations of acquired immunologic deficiency syndrome (AIDS)]. Acta Med Austriaca. 1987;14(1):1–4.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2018. Kementeri Kesehat RI [Internet]. 2019;1(1):1. Available from: https://www.kemkes.go.id/article/view/19093000001/penyakit-jantung-penyebab-kematian-terbanyak-ke-2-di-indonesia.html
Sweeney S, Obure CD, Maier CB, Greener R, Dehne K, Vassall A. Costs and efficiency of integrating HIV/AIDS services with other health services: a systematic review of evidence and experience. Sex Transm Infect [Internet]. 2012 Mar 1;88(2):85 LP – 99. Available from: http://sti.bmj.com/content/88/2/85.abstract
Fortenberry JD, Martinez J, Rudy BJ, Monte D. Linkage to care for HIV-positive adolescents: a multisite study of the adolescent medicine trials units of the adolescent trials network. J Adolesc Heal Off Publ Soc Adolesc Med. 2012 Dec;51(6):551–6.