PELAKSANAAN PROGRAM WAJIB BELAJAR 9 TAHUN DI DESA DATAR KECAMATAN MUKO-MUKO BATHIN VII

Authors

  • Arisman Sabir Universitas Muhammadiyah Muara Bungo
  • Aldino Aldino Universitas Muhammadiyah Muara Bungo
  • Elvima Nofrianni Universitas Muhammadiyah Muara Bungo

Keywords:

Pendidikan, Wajib Belajar

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang terlaksananya wajib belajar 9 tahun dikarenakan kurangnya minat dan keinginan untuk melanjutkan sekolah serta dukungan orang tua dan memilih kerja dari pada bersekolah, serta kurangnya motivasi dari lingkungan anak. Tujuan penelitian ini, untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan program wajib belajar pendidikan 9 tahun dan faktor-faktor penghambat pelaksanaannya, serta upaya pemerintah Desa dalam mengatasi faktor penghambat pelaksanaan wajib belajar pendidikan 9 tahun. Jenis Penelitian ini, kualitatif dengan metode deskriptif. Informan dalam penelitian adalah Kepala desa, orang tua, dan anak yang tidak melanjutkan program wajib belajar 9 tahun dengan menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan catatan lapangan. Uji keabsahan data yang digunakan adalah triangulasi dengan sumber data. Teknik analisis data yang digunakan, adalah pengumpulan data, reduksi data, verifikasi. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa pelaksanaan program wajib belajar 9 tahun di Desa Datar belum terlaksananya dengan baik. Terlihat dari dalam diri anak, kurangnya kesadaran dan motivasi masyarakat akan pentingnya pendidikan, rendahnya tingkat ekonomi keluarga dan rendahnya pertisipasi masyarakat dalam mendukung program wajib belajar 9 tahun. Upaya yang dilakukan dengan memberikan pembinaan dalam bentuk pendidikan nonformal kepada anak yang putus sekolah, sosialisasi ketika Yasianan, memberikan arahan dan motivasi, meningkatkan ekonomi dan memberikan partisipasi kepada masyarakat

References

Sabir, A., Fitria, D., & Maryana, A. (2022). Peran Guru Ppkn dalam Mengembangkan Sikap Disiplin pada Proses Pembelajaran Siswa Kelas XI Sman 1 Sungai Geringging. Jurnal Inovasi Pendidikan Dan Teknologi Informasi (JIPTI), 3(01), 37-46.

INDONESIA, P. R. (2003). Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.

Peraturan Pemerintah No. 47 Tahun 2008 Tentang Wajib Belajar

Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2006 Tentang Rencana Kerja Pemerintah

Armansyah, Y. (2016). MENYOAL RELEVANSI KEBIJAKAN OTONOMI DAERAH DAN OTONOMI PENDIDIKAN DIKAJI DARI KESEJAHTERAAN. El-Idare: Jurnal Manajemen Pendidikan Islam, 2(1).

Yustisia, T. V. (2015). Undang-Undang No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Perubahannya. VisiMedia.

Sabir, A., Fitria, D., Pitra, D. H., Astuti, M., & Superdi, S. (2022). PELAKSANAAN PENDIDIKAN KARAKTER DALAM KEGIATAN LATIHAN DASAR KEPEMIMPINAN SISWA DI SMP NEGERI 1 KAYUTANAM. Jurnal Inovasi Pendidikan dan Teknologi Informasi (JIPTI), 3(2), 118-126.

INDONESIA, P. R. (2002). Undang-undang Republik Indonesia nomor 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional. Dewi, Nurdiamah, and Achadiyani. “Pembentukan Kader Kesehatan untuk Meningkatkan Pengetahuan dan Kemampuan Melakukan Deteksi Dini Kanker yang Sering Terjadi Pada Wanita di Desa Sukamanah dan Desa Cihaurkuning, Kecamatan Malangbong Kabupaten Garut.” Jurnal Aplikasi Ipteks untuk Masyarakat 2, no. 2 (November 2013): 78–84.

Suyanto. (2000). Refleksi dan reformasi pendidikan di Indonesia memasuki milenium III. Adicita.

Suyanto, B. (2011). Penyusunan kebijakan dan program untuk mengeliminasi angka putus sekolah dan siswa rawan drop out di provinsi jawa timur. Riset Kebijakan Pendidikan Anak di Indonesia, 2.

Indonesia, P. R. (2002). Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 1945.

Riyadi, Dedi. 2009. Evaluasi Pelaksanaan Program Wajib Belajar Pendidikan Dasar 9 Tahun. Jurnal. Jakarta: Kedeputian Evaluasi Kinerja Pembangunan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional

Hakiki, M., Sabir, A., Kartika, R., & Al-ihsan, M. I. (2022). PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXPLICIT INSTRUCTION TERHADAP HASIL BELAJAR SIMULASI DIGITAL MATAKULIAH KELAS X TEKNIK KOMPUTER DAN JARINGAN (TKJ). Jurnal Muara Pendidikan, 7(1), 60-69.

Sukmana, R. H. (2008). Implementasi Kebijakan Wajib Belajar Pendidikan Dasar Sembilan Tahun di Kota Malang (Doctoral dissertation, Brawijaya University).

Sugiyono, P. Dr.,(2007), Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung: CV. Alfabeta.

Moleong, Lexy. 2014. Metode Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Jakarta: Remaja Rosda arya

Moleong, Lexy. 2006. Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Rosdakarya

Downloads

Published

2023-02-25

How to Cite

Arisman Sabir, Aldino, A., & Elvima Nofrianni. (2023). PELAKSANAAN PROGRAM WAJIB BELAJAR 9 TAHUN DI DESA DATAR KECAMATAN MUKO-MUKO BATHIN VII. JISOS: JURNAL ILMU SOSIAL, 2(1), 1341–1352. Retrieved from https://bajangjournal.com/index.php/JISOS/article/view/5160

Issue

Section

Articles