KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN SKIZOFRENIA

Authors

  • Nur Oktavia Hidayati Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
  • Fitri Aprianti Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran
  • Efri Widianti Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i6.4942

Keywords:

Kepatuhan Obat, Skizofrenia, Terapi Antipsikotik

Abstract

Skizofrenia merupakan penyakit yang sulit disembuhkan namun dapat dikontrol dengan terapi farmakologi dan psikoterapi. Untuk mengontrol klien  skizofrenia agar tidak terjadi kekambuhan yaitu dengan kepatuhan dalam terapi pengobatan merupakan kunci utama. Tujuan penelitian untuk mengetahui gambaran kepatuhan minum obat pada pasien skizofrenia. Metode penelitian menggunakan desain deskriptif kuantitatif. Populasi yaitu klien dengan skizofrenia yang menjalani terapi pengobatan. Teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling  dengan 33 responden. Penelitian ini menggunakan kuesioner MMAS-8 (Medication Morisky Adherence Scale). Analisa data menggunakan analisis univariat dengan menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruh klien skizofrenia di Desa Kersamanah memiliki kepatuhan yang rendah sebanyak 30 orang (90,9 %), sehingga disarankan agar pihak puskesmas dapat memberikan penyuluhan atau pendidikan kesehatan tentang kepatuhan minum obat pada pasien skizofrenia pada keluarga pasien dan kader di Desa Kersamanah.

References

Astuti, A. P., Susilo, T., & Putra, S. M. A. (2017). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Periode Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia: Halusinasi Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Soeroyo Magelang. Jurnal Keperawatan Dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama, 6(2).

Claramita, M., 2012, Doctor–Patient Communication in Southeast Asia: A Different Culture, 565-571, Springer, Netherlands.

Culig, J., & Leppée, M. (2014). From Morisky to Hill-Bone; Self-Reports Scales For Measuring Adherence To Medication. Collegium Antropologicum, 38(1), 55-62.

Dewi, G. K. (2018). Pengalaman Caregiver dalam Merawat Klien Skizofrenia di Kota Sungai Penuh. Jurnal Endurance, 3(1), 200-212.

Dinkes. (2017). Profil Garut 2017. https://diskes.jabarprov.go.id

Eticha, T., Teklu, A., Ali, D., Solomon, G., & Alemayehu, A. (2015). Factors Associated with Medication Schizophrenia in Mekelle, Northern Ethiopia. PLos One, 10(3).

Karmila, K., Lestari, D. R., & Herawati, H. (2017). Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Gangguan Jiwa di Wilayah Kerja Puskesmas Banjarbaru. Dunia Keperawatan, 4(2), 88-92.

Kaunang, I., Kanine, E., & Kallo, V. (2015). Hubungan Kepatuhan Minum Obat Dengan Prevalensi Kekambuhan Pada Pasien Skizofrenia Yang Berobat Jalan Di Ruang Poliklinik Jiwa Rumah Sakit Prof Dr. Vl Ratumbuysang Manado. Jurnal Keperawatan, 3(2).

Keliat, B.A., Helena, N. & Riasmini, N.M. (2011).Efektifitas penerapan model community mental health nursingterhadap kemampuan hidup pasien gangguan jiwa dan keluarganyadi wilayah DKI Jakarta.Hibah riset unggulan UI

Nasir, A & Muhith, A. 2011. Dasar Dasar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Salemba Medika.

Pelealu, A., Bidjuni, H., & Wowiling, F. (2018). Hubungan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Skizofrenia Di Rumah Sakit Jiwa Prof. Dr. Vl Ratumbuysang Provinsi Sulawesi Utara. Jurnal Keperawatan, 6(1).

Sadock, B.S., & Sadock, V.A., 2010, Kaplan And Sadock’s Pocket Handbook Of Clinical Psychiatry, 101-113, Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.

Sari, D. K., & Wardani, L. K. (2017). Efektifitas Pemberian Family Psychoeducation (Fpe) Terhadap Kepatuhan Minum Obat Penderita Skizofrenia Di Kota Kediri. Strada Jurnal Ilmiah Kesehatan, 6(2), 48-52.

Downloads

Published

28-01-2023

How to Cite

Nur Oktavia Hidayati, Fitri Aprianti, & Efri Widianti. (2023). KEPATUHAN MINUM OBAT PADA PASIEN SKIZOFRENIA. Jurnal Cakrawala Ilmiah, 2(6), 2609–2614. https://doi.org/10.53625/jcijurnalcakrawalailmiah.v2i6.4942

Issue

Section

Articles