FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KECEMASAN PASIEN PRE OPERASI DI RUMAH SAKIT UMUM ST.LUCIA SIBORONG-BORONG
Keywords:
Jigsaw Modifikasi, Pemetaan Berpartisipatif, Photovoice, SubakAbstract
Kecemasan pasien pre operasi disebabkan berbagai faktor, salah satunya adalah faktor pengetahuan, dukungan keluarga, komunikasi atau sikap perawat dalam mengaplikasikan pencegahan kecemasan pada pasien pre operasi, dan jenis operasi. Kecemasan berhubungan dengan segala macam prosedur asing yang harus dijalani pasien dan juga ancaman terhadap keselamatan jiwa akibat prosedur pembedahan dan tindakan pembiusan. Metode penelitian ini adalah dengan menggunakan analisis Analisa data dalam penelitian ini menggunakan Analisa univariat, yaitu menganalisis variabel-variabel yang ada secara deskriptif dengan menghitung distribusi frekuensi dan proporsi kecemasan pasien pre operasi. Analisa Univariat dalam penelitian ini adalah faktor-faktor yang berhubugan dengan kecemasan pasien pre operasi. Analisa bivariat dalam penelitian ini menggunakan Koefisien Kontingensi dan uji korelasi Spearman Rank (Rho). Koefisien Kontingensi adalah uji korelasi antara dua variabel yang berskala data nominal. Fungsinya adalah untuk mengetahui asosiasi atau relasi antara dua perangkat atribut. Sedangkan uji korelasi Spearman Rank (Rho), uji ini digunakan untuk mengukur tingkat atau eratnya hubungan antara dua variabel yang berskala ordinal dengan membandingkan hubungan yang bermakna antara variabel dependen dengan independent. Hasil penelitiani ini adalah terdapat hubungan antara riwayat operasi sebelumnya dengan tingkat kecemasan didapatkan hasil perhitungan data dengan menggunakan uji statistik Spearman Rank didapatkan nilai p = 0,022 yang berarti p < 0,05 sehingga Ha diterima Ho ditolak yang berarti terdapat hubungan antara riwayat operasi sebelumnya dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi
References
Aliftitah, S. (2017). hubungan perilaku caring perwat dengan kecemasan pasien pra operasi diruang bedah RSUD Dr.MOH.ANWAR SUMENEP. Jurnal Ilmu Kesehatan Vol.2, 2(1), 19–21.
Anthonie, R., & Bara, Y. R. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi di RSU GMIM Pancaran Kasih Manado. Journal Of Community & Emergency, 5(3), 40–54.
Apriansah. (2015). Hubungan antara tingkat kecemasan pre-operasi dengan derajat nyeri pada pasien post sectio caesarea di Rumah Sakit Muhammadiyah Palembang. Jurnal Keperawatan Sriwijaya, 2(1).
Bahsoan, H. (2013). Hubungan mekanisme koping dengan kecemasan pada pasien preoperasi di ruang perawatan bedah. Universitas Negeri Gorontalo.
Firdaus, M. (2014). Efektifitas Terapi Musik Mozart Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri pada Pasien Post Operasi Fraktur Ekstremitas Bawah. Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Riau.
Gusti, J. (2014). Pengaruh distraksi audio terhadap tingkat kecemasan pasien anestesi spinal di Rumah Sakit Dr. Tadjuddin Chalid Makassar. Keperawatan Anestesi dan Reanimasi Poltekkes Kemenkes Yogyakarta.
Haniba, S. (2018). Analisa faktor faktor terhadap tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani operasi. STIKES Insan Cendekia Media.
Haryoko, I., & Juliastuti. (2016). Karakteristik dan dukungan keluarga dengan tingkat kecemasan pasien pre operasi mayor di rumah sakit muhammadiyah palembang. Jurnal STIKES Muhammadiyah Palembang, 4(march 2014), 46–54.
Hawari, D. (2012). Manajemen stress, cemas, dan depresi (1st ed.). Jakarta : FKUI.
I Ketut Mahendra. (2014). Prevalensi tingkat kecemasan pada pasien infark miokard di poliklinik jantung RSUP Prof. Kandou Manado.
Imani, R. I. (2020). Gambaran Kecemasan Pasien Preoperatif Sectio Caesarea dengan anestesi spinal di RSIA Siti Hawa Padang. Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia, 1(2), 111–116. https://doi.org/10.25077/jikesi.v1i2.33
Kuraesin. (2015). Faktorfaktor yang berhubungan dnegan tingkat kecemasan pasien yang akan menjalani operasi di RSUP Fatmawati. Skripsi. Univrsitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.
Kustiawan, R., & Hilmansyah, A. (2017). Kecemasan Pasien Pre Operasi Bedah Mayor. Media Informasi, 13(1), 60–66. https://doi.org/10.37160/bmi.v13i1.83
Maryunani, A. (2013). Asuhan Keperawatan Perioperatif Pre Operasi (Menjelang Pembedahan). Jakarta: Trans Info Media.
Muttaqin, A., & Sari, K. (2013). Asuhan Keperawatan Perioperatif : Konsep Proses dan aplikasi. Cetakan Ketiga. Jakarta: Salemba Medika.
Nursalam. (2014). Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Palla, A., Sukri, M., & Suwarsi. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kecemasan Pasien Pre Operasi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Iqra, 7(1), 45–53.
Perdana, A., Firdaus, M. F., Kapuangan, C., & Khamelia. (2015). Uji Validasi Konstruksi dan Reliabilitas Instrumen The Amsterdam Preoperatif Anxiety and Information Scale (APAIS) versi Indonesia. Anesthesia & Critical Care. Vol: 31 (1).
Potter, P. ., & Perry, A. . (2012). Buku Ajar Fundamendal Keperawatan Edisi 4 Volume 1. Jakarta: EGC.
Rahmatika, D. (2014). Hubungan tingkat kecemasan perpisahan dengan orang tua terhadap motivasi belajar santri di pondok pesantren Asshidiqiyah kebun jeruk jakarta. http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/handle/123456789/24087%0Ahttp://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/24087/1/DEWI RAHMATIKA-fkik.pdf
Rokawie, A., Sulastri, & Anita. (2017). Relaksasi nafas dalam menurunkan kecemasan pasien pre operasi bedah abdomen. Jurnal Kesehatan Politeknik Kesehatan Tanjungkarang, 8(2), 257–262.
Rukajat, A. (2018). Pendekatan Penelitian Kuantitatif. In Deepublish (1st ed.). https://books.google.co.id/books?hl=id&lr=&id=1pWEDwAAQBAJ&oi=fnd&pg=PP1&dq=penelitian+deskriptif++kuantitatif&ots=9PlAFt6Jk1&sig=2txrG0EgCz6FXH5iF9mqYXSHGgw&redir_esc=y#v=onepage&q=penelitian deskriptif kuantitatif&f=false
Sari, yuli permata, Riasmini, ni made, & Guslinda. (2020). Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan pada Pasien Preoperasi Bedah Mayor di Ruang Teratai. Menara Ilmu, XIV(02), 133–147. https://jurnal.umsb.ac.id/index.php/menarailmu/article/view/2176/1797
Sholikha, M. A. (2019). Institut Teknologi Sains Dan Kesehatan (ITS) PKU Muhammadiyah Surakarta. Jurnal ITS PKU Muhammadiyah Surakarta.
Smeltzer, S. C., & Bare, B. G. (2013). Text Book of Medical Surgical Nursing Brunner Suddart, 8th ed. Philadelphia: Mosby Company.
Stuart, G. W. (2016). Prinsip dan Praktik Keperawatan Kesehatan Jiwa, edisi 10, alih bahasa oleh Budi Anna Keliat dan Jesika Pasaribu. Jakarta : EGC.
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : PT Alfabeta.
Ulfa, M. (2017). Dukungan Keluarga Untuk Menurunkan Tingkat Kecemasan Pada Pasien Pre Operasi Terencana Di Rsu Dr. Saiful Anwar Malang. Jurnal Ilmu Keperawatan, 5(1), 57–60.
Vellyana, Lestari, A., & Rahmawati, A. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Tingkat Kecemasan pada Pasien Preoperative di RS Mitra Husada Pringsewu. Jurnal Kesehatan, 8(1), 108.
Woldegerima, Y. ., Fitwi, G. ., Yimer, H. ., & Hailekiros, A. . (2018). Prevalence And Factors Associated With Preoperative Anxiety Among Elective Surgical Patients At University Of Gondar Hospital. Gondar, Northwest Ethiopia, 2017. A Cross-Sectional Study. International Journal Of Surgery Open, 10, 21–29.
Yusmaidi, H., Sitinjak, Z., & Nurmalasari, Y. (2017). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Ansietas Pada Pasien Pra Operasi Di Bangsal Bedah Rs Pertamina Bintang Amin Tahun 2015. Jurnal Medika Malahayati, 3(3), 121–127.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Jurnal Cakrawala Ilmiah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.