PEMANFAATAN LARUTAN SISA FERMENTASI NATA DE COCO SANTAN PADA FERMENTASI NATA DE COCO SANTAN

Authors

  • Hafzialman Hafzialman Universitas Asa Indonesia
  • Yeni kurniati Universitas Asa Indonesia
  • Amelya setyawati Universitas Asa Indonesia
  • Dhita Sari siregar Universitas Asa Indonesia
  • Rosa Amallia Universitas Asa Indonesia

Keywords:

Nata De coco, Fermentasi, Nilai Recovery, Asam asetat, Gula

Abstract

Industri nata de coco yang memiliki peluang ekonomi cukup besar dan menjadi cara untuk memanfaatkan limbah ternyata menghasilkan limbah yang tidak sedikit dan membutuhkan investasi cukup besar untuk menanganinya. Hal ini menjadi beban tersendiri bagi industri nata de coco yang mayoritas merupakan usaha kecil dan menengah. Pemanfaatan larutan sisa fermentasi nata de coco yang digunakan kembali menjadi  peluang yang bernilai ekonomi dan mengurangi dampak terhadap Lingkungan. Pemanfaatan larutan sisa fermentasi nata de coco santan kembali bisa dilakukan sebagai pengganti penggunaan air. Konsentrasi 40% larutan sisa sebagai pengganti air baku pada formula baku disertai dengan perlakuan pemanasan menunjukkan hasil nilai recovery yang sama dengan proses fermentasi normal dengan nilai recovery 71%. Pada konsentrasi tersebut, penggunaan larutan sisa dapat mengurangi penggunaan asam asetat sebesar 73.9% dan gula sebesar 26.8%. 

References

Andasuryani, Kasim, A., Rahmi, I., D., Derosya, V,. 2017. Characteristics of Nata de coco of Three Types Coconut Fermentation Media. Research Journal of Pharmaceutical, Biological and Chemical Science

Aryanti, M, Purwanto, P, Suherman, S, 2014, Analisis Penerapan Produksi Bersih Menuju Industri Nata De Coco Ramah Lingkungan, Jurnal Riset Teknologi Pencegahan Pencemaran Industri Vol. 5, No. 2

Hidayat N, Masdiana C. P, dan Suhartini S. 2006. Mikrobiologi Industri. Yogyakarta: Penerbit ANDI

Hakimi, R& Budiman D, 2006, Aplikasi Produksi Bersih (Cleaner Production) Pada Industri Nata De Coco, Jurnal Teknik Mesin, 3(2), pp.89–98.

Hakimi, R, Mutiara, V.I, Budiman, D, 2008, Penerapan Produksi Bersih (Cleaner Production) pada Industri Nata de Coco di Kota Padang (Ipteks)

Indrasti, N & Fauzi, A, 2009, Produksi Bersih, Bogor: IPB Press.

Mukerji KG, Gupta R. 2001. Microbial Technology. New Delhi: APH Publising Corporation

Nurhayaty, N, Lisdiyanti, P, Winarni, 2006. Studi Mikroflora pada Proses Fermentasi Nata de coco Santan dan Air Kelapa. Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, Cibinong

Kementerian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia, 2003, Panduan Produksi Bersih dan Sistem Manajemen Lingkungan untuk Usaha/ Industri Kecil dan Menengah, Jakarta.

Pambayun R. 2002. Teknologi Pengolahan Nata de coco. Yogyakarta: Kanisius

Said, N., Widayat, W. 2019. Uji Kinerja Pengolahan Air Limbah Industri Nata De Coco Dengan Proses Lumpur Aktif. Jurnal Air Indonesia Vol. 11, No 2, September 2019, 49 – 59

Saragih, Y.P. 2004. Membuat Nata de Coco. Jakarta: Puspa Swara.

Steinkraus KH. 1996. Handbook of Indigenous Fermented Foods. 2nd ed. USA CRC Press.

Suprapti, ML. Teh Jamsi dan Manisan Nata. Yogyakarta: Kanisius, 2003.

Zalameda, EC., Alejo, J. V., Nata De Coco Production. Philippines: Industrial Technology Development Institute DOST Compound

Downloads

Published

2025-08-01

How to Cite

Hafzialman, H., Yeni kurniati, Amelya setyawati, Dhita Sari siregar, & Rosa Amallia. (2025). PEMANFAATAN LARUTAN SISA FERMENTASI NATA DE COCO SANTAN PADA FERMENTASI NATA DE COCO SANTAN. Journal of Innovation Research and Knowledge, 5(3), 3761–3770. Retrieved from https://bajangjournal.com/index.php/JIRK/article/view/11009

Issue

Section

Articles