ANALISIS KOMPETENSI LITERASI DIGITAL MAHASISWA UKSW DALAM MENGHADAPI HOAKS DI MEDIA SOSIAL

Authors

  • Aquino Kalakmabin Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya Wacanastitute
  • Dewi Kartika Sari Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya Wacanastitute
  • Rendy H. Abraham Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Komunikasi, Universitas Kristen Satya Wacanastitute

Keywords:

Literasi Digital, Hoaks, Mahasiswa

Abstract

Perkembangan teknologi digital yang pesat telah secara signifikan mengubah cara masyarakat mengakses dan menyebarkan informasi. Media sosial, sebagai salah satu platform pesan yang paling banyak digunakan, memfasilitasi pertukaran informasi secara cepat melalui fitur grup dan penerusan pesan. Namun, kemudahan ini juga menghadirkan tantangan serius, khususnya maraknya penyebaran berita bohong (hoaks) yang dapat menimbulkan misinformasi, keresahan sosial, dan polarisasi. Mahasiswa, sebagai generasi digital, diharapkan mampu bertindak sebagai penyaring informasi yang kritis sekaligus menjadi warga digital yang bertanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat kompetensi literasi digital mahasiswa Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) dalam menghadapi penyebaran hoaks melalui media soail. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara semi-terstruktur dan observasi partisipatif terhadap 15 informan dari berbagai fakultas. Studi ini menerapkan kerangka literasi digital Paul Gilster (1997) yang mencakup empat komponen utama: pencarian internet, navigasi hipertextual, evaluasi konten, dan perakitan pengetahuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun mahasiswa menyadari adanya hoaks, banyak dari mereka masih kurang memiliki keterampilan berpikir kritis serta metode sistematis untuk memverifikasi informasi. Penelitian ini merekomendasikan penerapan program literasi digital yang terstruktur, diintegrasikan ke dalam kurikulum akademik, dan didukung oleh lokakarya praktis guna meningkatkan kesiapan mahasiswa dalam menghadapi misinformasi serta menjadi pengguna yang bertanggung jawab di lingkungan digital.

References

Amâncio, M. (2017). “Masukkan ke dalam Cerita Anda”: Bercerita digital di Instagram dan Snapchat. Uppsala University. https://uu.diva

Asmiyanto, T., & Roselina, E. (n.d.). Judul artikel jika ada.

Aviram, A., & Eset-Alkali, Y. (2006). Menuju teori literasi digital: Tiga skenario untuk langkah

Ba, H., Tally, W., & T Kalas, K. (2002). Menyelidiki literasi digital anak-anak yang sedang berkembang. Jurnal Teknologi, Pembelajaran, dan Penilaian, 1(4), 5-48.

Beverly Hill Sage, Hal 109-122. Halaman 2. 16, dari K

Buku Hastasari, Chatia, dkk. 2014. New Media Teori Dan Aplikasi. Salatiga: SatyaWacana University Press. Iriantara,Yosal. 2009.

Chotpitayasunondh, V., & Douglas, KM (2018). Dampak “phubbing” terhadap interaksi sosial. Jurnal Psikologi Sosial Terapan, 48 (6), 304–https://doi.org/10.1111/jasp.12506 Gunawan, S., & Pitriani, R. (2018). Pengaruh media sosial Instagram dan WhatsApp

Creswell, J. W. (2014). Research design: Qualitative, quantitative, and mixed methods approaches (4th ed.). Thousand Oaks, CA: Sage Publications.

Eset-Alkali, Y. (2004). Literasi digital: Kerangka kerja konseptual untuk

Fatmawati, R., & Safitri, D. (2020). Literasi digital dan penyebaran hoaks pada generasi muda

Gilster, P. (1997). Digital literacy. New York: Wiley & Sons.

Gilster, P. (1997). Digital literacy. Wiley Computer Pub.

Hootsuite & We Are Social. (2023). Digital 2023: Global Overview Report. Retrieved from Angeli & N. Valanides. (Ed.). (2015). Technological Pedagogical Content Knowledge APJII. (2022). Laporan Survei Pengguna Internet di Indonesia.

Ilmu Komunikasi, 15(1), 47–60 .

Karadağ, E., Tosuntaş, Ş. B., Erzen, E., Duru, P., Bostan, N., Şahin, BM, … Babadağ,

Kurnia, N., & Astuti, S. I. (2023). Literasi digital dalam era post-truth: Studi kasus Livingstone, S., Mascheroni, G., & Stoilova, M. (2023). Internet search behaviors among

Laila, Yanica Nur. (2014). Korelasi Antara Kebutuhan Afiliasi dan Keterbukaan Diri dengan Intensitas Menggunakan Jejaring Sosial pada Siswa Kelas VIII

mahasiswa di Bandung). Yusnita, Y., & Syam, HM (2017).

Metzger, M. J. (2007). Making sense of credibility on the Web: Models for evaluating online information and recommendations for future research. Journal of the American Society for Information Science and Technology, 58 (13), 2078–2091.

Perspective*. International Journal of Knowledge Management, 19(1), 45-67 evy, Mark dan Sven Windahl. (1985). Konsep Aktivitas Audiens, dalam Rosengren,

Pratikto, R. G., & Kristanty, S. (2021). Dampak media sosial terhadap remaja Indonesia. Pujasari, D., & Supratman, P. (2018). Penggunaan Media Sosial oleh Digital Native. Jurnal

Rambe, P. (2020). Kritik literasi digital dalam lingkungan akademik. Rheingold, H. (2012). Net smart: How to thrive online. MIT Press.

Roberts, JA (2016). Kecanduan ponsel pintar

Sari, M. (2019). Literasi digital dan tantangan informasi di kalangan mahasiswa. Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Turner, J. (2015). Evaluating digital behavior in social contexts.

Septania, Rizky Chandra. (2018). Laila, Yanica Nur. (2014). Morissa. (2013). Teori Komunikasi: Individu Hingga Massa.

SMP Negeri 15 Yogyakarta (Skrips

terhadap terbentuknya budaya “Alone Together” Haigh, A. (2015). Stop phubbing.

Universitas Negeri Yogyakarta. Nasrullah, Rulli. (2015). Media Sosial: Perspektif Komunikasi, Budaya, dan Sosioteknologi. Littlejohn, Stephen W. dan Karen A. (2013). Baca, Ash. (2018). Instagram Stories:

Utami, PAK (2017). Fenomena penggunaan Instagram Stories (Studi fenomenologi

We Are Social & Hootsuite. (2024). Digital 2024: Indonesia. https://datareportal.com/reports/digital-2024-indonesia

Werner dan Palmgreen (eds) Media Gratification Research.

youth: A cross-national comparison. New Media & Society, 25(4), 789-811. Kumar, R., & Lee, S. (2023). *Knowledge Assembly in the Digital Age: A Global

Zulkifli, M. (2021). Strategi edukasi digital di media masa

Downloads

Published

2025-10-01

How to Cite

Aquino Kalakmabin, Dewi Kartika Sari, & Rendy H. Abraham. (2025). ANALISIS KOMPETENSI LITERASI DIGITAL MAHASISWA UKSW DALAM MENGHADAPI HOAKS DI MEDIA SOSIAL. Journal of Innovation Research and Knowledge, 5(5), 5593–5606. Retrieved from https://bajangjournal.com/index.php/JIRK/article/view/11414