DIFUSI INOVASI DAN KEARIFAN LOKAL KAIN ENDEK KLUNGKUNG SEBAGAI IDENTITAS BUDAYA DI ERA GLOBALISASI
Keywords:
Difusi Inovasi, Kearifan Lokal, Kain Endek Klungkung, Identitas Budaya, GlobalisasiAbstract
Kain endek Klungkung menghadapi tantangan ganda, mempertahankan kearifan lokal dalam proses produksinya sekaligus beradaptasi terhadap tuntutan pasar di era globalisasi. Penelitian kualitatif studi kasus deskriptif ini bertujuan menganalisis bagaimana inovasi motif dan produk endek berdifusi dan bagaimana kearifan lokal dipertahankan di tengah dinamika tersebut, menggunakan teori difusi inovasi (Everett M. Rogers). Hasil penelitian menunjukkan bahwa difusi inovasi motif kain endek terjadi secara efektif melalui saluran komunikasi digital (media sosial) dan disebarkan oleh kategori inovator dan pengadopsi awal (penjual dan perajin). Inovasi tersebut dapat diterima karena memenuhi kriteria keunggulan relatif (meningkatkan daya jual) dan kesesuaian (compatibility) yang difilter oleh kearifan lokal. Kearifan lokal bertindak sebagai penyeimbang, memastikan inovasi motif baru tidak melanggar pakem filosofis, sehingga kain endek Klungkung berhasil menjadi identitas budaya yang adaptif dan berkelanjutan di pasar global
References
Indriawati, I. D. A. S., Raharja, I. G. M., & Noorwatha, I. K. D. (2021). Desain Interior Museum Kain Tenun Ikat Bali di Denpasar. Jurnal Vastukara, 1(2), 144. https://doi.org/https://doi.org/10.59997/vastukara.v1i2.503
Zhang, L., Zhao, Q., & Hou, J. (2024). Developing a cultural sustainability assessment framework for environmental facilities in urban communities. Research Square (Research Square). https://doi.org/10.21203/rs.3.rs-5326346/v1
Direktorat Jendral Kekayaan Intelektual. (2022). Bali Catatkan Kain Endek dan Songket sebagai Kekayaan Intelektual Komunal. Diakses dari https://www.dgip.go.id/artikel/detail-artikel-berita/bali-catatkan-kain-endek-dan-songket-sebagai-kekayaan-intelektual-komunal?kategori=ki-komunal
Kementrian Keuangan DJKN. (2021). Kain Endek : Potensi Bangkitnya Ekonomi Bali di Tengah Pandemi. Diakses dari https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kpknl-denpasar/baca-artikel/14495/Kain- Endek-Potensi-Bangkitnya-Ekonomi-Bali-di-Tengah-Pandemi.html
IDN Times. (2022). Kain Endek Bali: Sejarah, Pembuatan, dan Filosofinya. Diakses dari https://www.idntimes.com/science/discovery/laili-zain- damaika-1/kain-endek-1
Martini, I. A. O., Gorda, A. A. N. E. S., Gorda, A. A. N. O. S., & Sari, D. M. F. P. S. (2021). Disclosing the Regeneration of Endek Weaving Craftsmen in Bali. Jurnal Economia, 17(2), 267. https://doi.org/10.21831/economia.v17i2.36218
Maulana, I., Anisah, N., & Nadia, M. (2021). Identitas Budaya dalam Komunikasi Antar Budaya Pada Mahasiswa Pesisir dan Mahasiswa Pegunungan Aceh Singkil di Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa FISIP USK, 6(3), 1. www.jim.unsyiah.ac.id/FISIP
Mulyati, I., Mansyuruddin, M., Adrianus, Bahari, Y., & Warneri. (2023). Proses Difusi Inovasi dalam Penerapan Metode Pengajaran Baru. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 5(6), 242. https://doi.org/10.31004/edukatif.v5i6.5769
Dinas Perindustrian dan Perdagangan. (2021). Diakses dari https://disperindag.baliprov.go.id/
Lucianto, B., Siswoyo, G. M., Gotama, P. S., Phang, S. M. H., Davis, V. A., Somawiharja, Y., & Tanzil, M. Y. (2023). Pengembangan Motif Tekstil Kain Tenun Endek Dengan Pengaruh Budaya Bali. FOLIO Journal of Fashion Product Design & Business, 2(2), 30. https://doi.org/https://doi.org/10.37715/folio.v2i2.3475
Widyawati, N. K., Budhyani, I. D. A. M., & Mayuni, P. A. (2023). Motif Kain tenun Endek Berbasis Budaya Bali Pada Pertenunan Ikat Wisnu Murti di Desa Keramas, Blahbatuh Gianyar. Jurnal Pendidikan Teknologi Dan Kejuruan, 20(2), 188. https://doi.org/https://doi.org/10.23887/jptkundiksha.v20i2.68108
Rummar, M. (2022). Kearifan Lokal dan Penerapannya di Sekolah. Jurnal Syntax Transformation, 3(12), 1582. https://doi.org/https://doi.org/10.46799/jst.v3i12.655
Anwar, K., Oktavianus, O., Khanh, V. K., & Khanh, V. Q. A. (2023). Disaster mitigation through oral stories: a case study around Singkarak Lake. E3S Web of Conferences, 464, 16002. https://doi.org/10.1051/e3sconf/202346416002
Nurhaliza, N. S., & Purnomo, A. D. (2021). Membaca Kearifan Lokal pada Interior Masjid Jamie Kampung Naga. Jurnal Vastukara Jurnal Desain Interior Budaya Dan Lingkungan Terbangun, 1(2), 102. https://doi.org/10.59997/vastukara.v1i2.334
Pebriani, A., Ramadhan, R. K., & Purwitasari, A. (2024). Identitas Budaya Dalam Konteks Perubahan Sosial. Jurnal Nakula: Pusat Ilmu Pendidikan, Bahasa Dan Ilmu Sosial, 2(1), 235. https://doi.org/https://doi.org/10.61132/nakula.v2i1.436
Vargo, S. L., Akaka, M. A., & Wieland, H. (2020). Rethinking the process of diffusion in innovation: A service-ecosystems and institutional perspective. Journal of Business Research, 116, 2. https://doi.org/10.1016/j.jbusres.2020.01.038
Cahyono, N. R. (2020). Keputusan Pembelian pada Inovasi Produk dan Peran Lokasi M2M Indonesian Fast Food Cabang Gedangan-Sidoarjo. Jurnal Ilmu Manajemen, 8(2), 316. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jim/article/view/31060
Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfbeta.
Judijanto, L., Wibowo, G. A., Karimuddin, Samsuddin, H., Patahuddin, A., Anggraeni, A. F., Raharjo, & Simorangkir, F. M. A. (2024). Research Design (Pendekatan Kualitatif dan Kuantitatif) Harun Samsuddin (Sepriano, Ed.). PT. Sonpedia Publishing Indonesia. https://www.researchgate.net/publication/384449211
Bali, Dian Songket. (2025, 10 October). https://www.instagram.com/diansongketbali?igsh=MTgwcGw1ZHU3Znl5ZA==
						
							








