POTENSI DAUN SIRIH DAN DAUN KELOR TERHADAP MORTALITAS LARVA NYAMUK UNTUK PENCEGAHAN MALARIA PADA IBU HAMIL
Keywords:
daun sirih, daun kelor, nyamuk Nyamuk malaria (anopheles).Abstract
Nyamuk merupakan serangga yang memiliki arti penting dalam hubungannya dengan manusia sebab sebagian nyamuk merupakan vektor beberapa penyakit pada manusia. Adapun salah satu jenis nyamuk yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia adalah nyamuk Nyamuk malaria (anopheles). Tindakan pencegahan pertumbuhan nyamuk Nyamuk malaria (anopheles)perlu dilakukan. Pencegahan tersebut dapat dilakukan dengan memanfaatkan bahan-bahan alami seperti daun sirih dan daun kelor, oleh sebab itu penelitian ini dilaksanakan untuk mengetahui potensi daun sirih dan daun kelor dengan variasi dosis yang berbeda terhadap mortalitas larva nyamuk Nyamuk malaria (anopheles). Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, dengan menggunakan larva nyamuk Nyamuk malaria (anopheles)sebagai obyek utama. Penelitian dilaksanakan di laboratorium dengan beberapa variasi perlakuan yang berbeda. Data hasil penelitian dianalisis menggunakan program SPSS dengan analisis Anova dua jalur. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa campuran daun sirih dan daun kelor berpotensi secara signifikan untuk mencegah mortalitas larva nyamuk Nyamuk malaria (anopheles), dengan nilai signifikansi kurang dari 0,05 (0,031).
References
Adibah, A., & Dharmana, E. (2017). Uji Efektivitas Larvisida Rebusan Daun Sirih (Piper Betle L.) Terhadap Larva Aedes Aegypti: Studi Pada Nilai Lc50, Lt50, Serta Kecepatan Kematian Larva. Jurnal Kedokteran Diponegoro, 6(2), 244-252.
Aminah, N. S. (1995). Evaluasi Tiga Jenis Tumbuhan Sebagai Insektisida dan Repelen Terhadap Nyamuk Di Laboratorium [Tesis]. Bogor: Program Pasca Sarjana, Institut Pertanian Bogor.
Amirullah, A., Malik, N., & Rosmaya, R. (2019). Efektivitas Ekstrak Daun Sirih (Piper betle L) dan Ekstrak Bawang Putih (Allium sativum) terhadap Mortalitas Larva Nyamuk Aedes aegypti. bionature, 20(1).
Aradilla, A. S. (2009). Uji efektivitas larvasida ekstrak ethanol daun mimba (Azadirachta Indica) terhadap larva Aedes aegypti. Laporan Akhir Penelitian. Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang.
Arivoli, S., Raveen, R., and Samuel, T. 2015. Larvicidal activity of Murraya koenigii (L.) Spreng (Rutaceae) hexane leaf extract isolated fractions against Aedes aegypti Linnaeus, Anopheles stephensi Liston and Nyamuk malaria (anopheles)(Diptera: Culicidae). Journal of Mosquito Research, 5(18), 1-8
Astuti, E. P., Riyadhi , A., A, N. R. 2011. Efektivitas Minyak Jarak Pagar Sebagai Larvasida Anti-Oviposisi Dan Ovisida Terhadap Larva Nyamuk Aedes Albopictus. Buletin Penelitian Tanaman Rempah dan Obat (Bul Littro), 1(6), 44- 53.
Astuti, F., Asngad, S. S., & Asngad, A. (2016). Efektivitas Air Cucian Beras dan Ekstrak Daun Kelor untuk Pertumbuhan Tanaman Cabai Merah (Capsicum annum L.) dengan Teknik Hidroponik (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta).
Hermawan, A., Hana, W., & Wiwiek, T. (2007). Pengaruh ekstrak daun sirih (piper betle l.) terhadap pertumbuhan staphylococcus aureus dan escherichia coli dengan metode difusi disk. Skripsi. Universitas Erlangga.
Kaihena, M., Lalihatu, V., & Nindatu, M. (2012). Efektivitas ekstrak etanol daun sirih (Piper betle L) terhadap mortalitas larva nyamuk Anopheles sp dan Culex. Molucca Medica, 4(1), 88-105.
Lisqorina, P. L., & Natalia, D. (2014). Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Senggani (Melastoma malabathricum L) Sebagai Larvasida Aedes aegypti. Jurnal Kedokteran Universitas Tanjungpura, (2), 94-105
Mursito, B. (2002). Ramuan tradisional untuk penyakit malaria.Jakarta: Penebar Swadaya.
Naiborhu PE. (2002). Ekstraksi dan Manfaat Ekstrak Mangrove (Sonneratia alba dan Sonneratia caseolaris) Sebagai Bahan Alami Antibakterial pada Patogen Udang Windu, Vibrio harveyi. [Tesis]. Sekolah Pascasarjana IPB, Bogor.
Novizan, A. (2002). Petunjuk pemakaian pestisida cetakan pertama.