PENINGKATAN PRODUKTIVITAS RUMPUT ODOT ( Pennisentum purpureum cv. Mott ) DENGAN PENYEDIAAN PUPUK ORGANIK KASGOT

Authors

  • Ahmad Fauzi Program Studi Peternakan, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Pembangunan Panca Budi
  • Warisman Warisman Program Studi Peternakan, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Pembangunan Panca Budi

Keywords:

Odot, Produksi Segar, Tinggi Tanaman, Diameter Batang, Lebar Daun, Panjang Daun, Jumlah Anakan

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik kasgot (limbah kotoran maggot) terhadap produktivitas rumput odot (Pennisetum purpureum cv. mott). Yang meliputi: produksi segar, tinggi tanaman, diameter batang, lebar daun, panjang daun, dan jumlah anakan. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) non faktorial yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah sebagai berikut: P0 =  Tanpa kasgot (control), P1 =  10gr kasgot/ batang tanaman, P2 =  20gr kasgot/ batang tanaman, P3 =  30gr kasgot/ batang tanaman. Parameter penelitian yang diamati meliputi produksi segar, tinggi tanaman, diameter batang, lebar daun, panjang daun, dan jumlah anakan. Data penelitian diolah menggunakan analisis varian dengan uji F untuk mengetahui pengaruh keempat perlakuan (P0, P1, P2 dan P3). Hasil penelitian yang diuji dengan analisis varian menunjukkan bahwa pemberian pupuk organik kasgot (bekas maggot) terhadap produktivitas rumput odot (Pennisetum purpureum cv. mott) memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap panjang rumput odot, daun dan helai daun, kemudian berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap produksi segar, dan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap tinggi tanaman, diameter batang, dan lebar daun yang diukur. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa perlakuan pemberian pupuk organik kasgot (bekas maggot) lebih baik dan dapat meningkatkan produksi segar produktivitas rumput odot (Pennisetum purpureum cv. mott) dibandingkan tanpa pemberian kasgot ( pengobatan P0).

References

AAP, PW, IGB, AP, Wirawan, IW, Sumardani , NLG, & Suberata , IW (2014). Tanggapan Rumput Gajah (Pennisetum Purpureum Schumach ) Terhadap Aplikasi Pupuk Urea, Kotoran Ayam, dan Kotoran Sapi Sebagai Sumber Nitrogen (N). Majalah Ilmiah Peternakan , 17 (2), 164349.

Daryatmo , J., Mubarokah , WW, & Budiyanto , B. (2019). Pengaruh Pupuk Urea terhadap Produksi dan Pertumbuhan Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv Mott): Pengaruh Pupuk Urea terhadap Produksi dan Pertumbuhan Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv Mott). Jurnal Ilmu Peternakan Dan Dokter Hewan Tropis (Jurnal Ilmu Hewan dan Kedokteran Hewan Tropis) , 9 (2), 62–66.

RUMPUT, OFO (2021). Pengaruh Memberikan Pupuk Bokasi Feses Ayam Dengan Level Yang Berbeda Terhadap Produktivitas Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv.Mott) .

Hidayah, MN (nd). Pengaruh pemberian pupuk phonska terhadap pertumbuhan dan produksi rumput raja (Raja rumput) .

Hutapea , AR, & Siregar , DJS ( nd .). Kualitas Kompos Kotoran Sapi Menggunakan Mikroorganisme Efektif (EM4) dan Larva Lalat Black Soldier Fly (BSF) (Maggot) .

Indriani , YH (2011). Membuat kompos secara kilat . Penebar Swadaya Grup .

Kusuma , SAYA (2014). Tanggapan rumput gajah (Pennisetum purpureum) terhadap pemberian pupuk majemuk . Jurnal Ilmu Hewani Tropika (Jurnal Ilmu Hewan Tropis) , 3 (1), 6–11.

Langga , HK, Sudarma , IMA, & Pati, DU (2022). Pengaruh Perbandingan Komposisi Bokashi Feses Sapi dan Semak Bunga Putih ( Chromolaena odorata) terhadap Status Vegetatif Rumput Odot . Jurnal Peternakan Sabana , 1 (1), 1–10.

Lingga , P. (2001). Petunjuk penggunaan pupuk . Niaga Swadaya .

Putra , B. (2019). Peranan pupuk kotoran kambing terhadap tinggi tanaman , jumlah daun , lebar dan luas daun pennisitum total purpureum cv . Mot. Stok Peternakan , 1 (2).

Riyanto, FA, Herijanto , S., & Rahardjo, S. (2023). Pengaruh Jarak Tanam Terhadap Produktivitas Rumput Odot (Pennisetum Purperium Cvmoot ) Di Padang Penggembalaan Maribaya Kecamatan Bumiayu . Media Peternakan , 24 (2).

Sarwanto , D., & Tuswati , SE (2017). Pertumbuhan rumput Gajah kerdil (Pennisetum purpureum 'Mott') di lahan terbuka bekas penambangan batu kapur kawasan karst Gombong Jawa Tengah. Majalah Ilmiah Biologi BIOSFERA: Jurnal Ilmiah , 34 (3), 131–137.

Sawula , AYB, Sudarma , IMA, & Pati, DU (2021). Pengaruh Memberikan Biogas Lumpur Pupuk Dengan Level 0, 20 dan 40 ton/ hektar Terhadap Pertumbuhan Rumput Odot di Kabupaten Sumba Timur. Prosiding Seminar Nasional Hasil-Hasil Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat (SEMNAS HPPM), Malang , 23 , 152–165.

Sirait, J., Tarigan , A., & Simanihuruk , K. (2015). Karakteristik morfologi rumput gajah kerdil (Pennisetum purpureum cv Mott) pada jarak tanam berbeda di dua agroekosistem di Sumatera Utara. Prosiding Seminar Nasional Teknologi Peternakan Dan Dokter Hewan , 643–649.

Siregar , DJS (2019). PEMANFAATAN LIMBAH ORGANIK DAN LIMBAH PETERNAKAN DESA CINTADAME KECAMATAN SIMANINDO KABUPATEN SAMOSIR. JASA PADI , 3 (2), 14–20.

Siregar, DJS, & Warisman, W. (2023). PENGARUH TEPUNG MAGGOT ( Hermetia Illucens ) DARI PRODUKSI AYAM LELUR SEBAGAI PENGGANTI TEPUNG IKAN DALAM RATU PRODUKSI TELUR PUYUH. Jurnal Penelitian dan Pengetahuan Inovasi , 3 (6), 1303–1312.

Sutanto, R. (2002). Penerapan pertanian organik : pemasyarakatan & pengembangannya .

Winata , NASH, Karno , K., & Sutarno , S. (2012). Pertumbuhan dan produksi hijauan gamal ( gliricidia sepium ) dengan berbagai dosis pupuk cair organik . Peternakan Hewan Jurnal , 1 (1), 797–807.

Zahroh , F. (2016). Pengaruh Jenis dan Dosis Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Rumput Gajah Odot ( Pennisetum purpureum cv . Mott) sebagai Sumber Belajar [ Skripsi ]. UniversitasMuhammadiyah Malang.

Downloads

Published

2024-09-04

Issue

Section

Articles