PENGGUNAAN GAME EDUKASI UNTUK MENCIPTAKAN SUASANA MENYENANGKAN DALAM KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS X – I SMAN 2 PENAJAM PASER UTARA TAHUN PELAJARAN 2021/2022

Authors

  • Hudiana SMA Negeri 2 Penajam Paser Utara

DOI:

https://doi.org/10.53625/joel.v1i9.2041

Keywords:

Game edukasi, Konseling kelompok, Menyenangkan

Abstract

Pendidikan yang hanya melaksanakan bidang administrasi dan instruksional dengan mengabaikan bidang bimbingan dan konseling , hanya akan menghasilkan siswa  yang pintar dan terampil  dalam aspek akademik , tetapi kurang memiliki  kematangan  dalam aspek kepribadian.  Pendekatan dalam layanan bimbingan dan konseling sekarang ini lebih komprehensif, artinya layanan bimbingan dan konseling didasarkan pada upaya pencapaian tugas perkembangan , pengembangan potensi , dan pengentasan masalah-masalah siswa. Hasil pengamatan di lapangan dimana peneliti bertugas  banyak ditemukan siswa SMA Negeri 2 Penajam Paser Utara yang bermasalah, seperti siswa yang malas belajar, sering tidak mengerjakan tugas/PR, tidak memperhatikan pelajaran, tidak konsentrasi, suka ramai di kelas, sering membolos, yang berdampak pada nilai ulangan  yang rendah atau prestasinya kurang. Untuk mengatasi masalah-masalah tersebut di atas perlu diberikan layanan yang bisa mengakomodir kepentingan sejumlah siswa tersebut secara bersama-sama seperti layanan konseling kelompok.Konseling kelompok adalah layanan bimbingan dan konseling yang memungkinkan  peserta didik (klien) memperoleh kesempatan untuk pembahasan dan pengentasan permasalahan yang dialaminya melalui dinamika kelompok, masalah yang dibahas itu adalah masalah-masalah  yang di alami oleh masing-masing anggota kelompok Dalam pelaksanaan konseling kelompok sering terjadi suasana kaku, menakutkan, tegang, salah tingkah, grogi,  atau terjadi kemacetan komunikasi,  sehingga perlu diciptakan suasana yang menyenangkan, hangat, nyaman, kondusif,  tidak menakutkan, dengan memberikan game edukasi sehingga proses pemecahan masalah bisa  lancar. Game edukasi yang digunakan dalam konseling kelompok disini meliputi : Nama berderet, kata berkait,Kata Konselor,Pesan Berantai, Coba tebak, Strip three, membuat menara, pemberdayaan otak kanan.  Penelitian di lakukan 2 siklus, dengan hasil:(1) Siswa merasa senang dengan adanya game dalam konseling kelompok karena bisa membantu menciptakan suasana hangat, akrab dan menyenangkan selama proses konseling sehingga membantu melancarkan proses pemecahan masalah yang di bahas dalam konseling tersebut.(2)Siswa memiliki pemahaman akan tujuan, langkah-langkah dan konsekuensi dari keputusan yang di simpulkan dalam konseling kelompok.(3)Siswa memiliki semangat dan kesanggupan untuk mewujudkan langkah-langkah pemecahan masalah yang sudah diputuskan dalam unjuk kerja yang nyata seperti, tidak terlambat,tidak membolos,mengerjakan PR, ikut  les, rajin hadir di sekolah.

References

Akib . Z, 2006. Penelitian Tindakan Kelas.Bandung : Yrama Widya

Dinas pendidikan. 2006. Program Pengembangan Diri Bimbingan dan Konseling.Jakarta: Dikmenum

-----------------------. 2002. Panduan Pelayanan Bimbingan dan Konseling Berbasis Kompetensi . Jakarta: Dikmenum

Dwi Nita . 2008. Game Edukasi .BeritaNet.com, 23 Nopember, 2008 ,10:32:00)

Jamil.S,dkk.2008. 100 game kreatif. Yogyakarta: Gradien Mediatama.

Lengkong.P,dkk, 2008. Koleksi Games Seru. Yogyakarta: Indonesia Cerdas

Prayitno. 1995. Layanan Bimbingan dan Konseling kelompok ( Dasar dan Profil). Jakarta: Ghalia Indonesia.

Ririn .2008. Pemanfaatan game dalam pendidikan anak (makalah). Yogyakarta

Zaenudin . 2009. Pelayanan Konseling Dalam KTSP. Jakarta : P4TK

------------ . 2009. Penelitian Tindakan Kelas Dalam Pelayanan Konseling . Jakarta : P4TK.

Prayitno, dkk. 2004. Pedoman Khusus Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Depdiknas;

M. Luddun, Abu Bakar. 2012. Konseling Individual dan Kelompok. Bandung: Citapustaka Media Perintis

Downloads

Published

2022-04-29

How to Cite

Hudiana. (2022). PENGGUNAAN GAME EDUKASI UNTUK MENCIPTAKAN SUASANA MENYENANGKAN DALAM KONSELING KELOMPOK PADA SISWA KELAS X – I SMAN 2 PENAJAM PASER UTARA TAHUN PELAJARAN 2021/2022. JOEL: Journal of Educational and Language Research, 1(9), 1321–1328. https://doi.org/10.53625/joel.v1i9.2041

Issue

Section

Articles